Baru-baru ini, Trump mengumumkan undang-undang tarif yang menarik perhatian global, yang menetapkan tarif hingga 35% terhadap berbagai ekonomi seperti Uni Eropa, Kanada, India, Taiwan, dan Jepang. Tindakan ini menyebabkan guncangan hebat di pasar keuangan global dan dianggap sebagai kemungkinan tanda dimulainya perang dingin ekonomi yang baru.
Akibatnya, pasar saham AS mengalami penurunan yang signifikan, indeks Dow Jones turun lebih dari 250 poin, serta indeks S&P 500 dan Nasdaq juga mengalami penurunan yang tajam. Pasar cryptocurrency juga tidak luput dari dampak ini, harga Bitcoin menurun, dan mata uang kripto utama seperti Ethereum, Solana, dan XRP juga mengalami penurunan antara 2% hingga 5%.
Namun, volatilitas pasar sering mengandung peluang. Di saat pasar keuangan tradisional bergejolak karena ketidakpastian kebijakan, beberapa investor telah mulai mengalihkan perhatian mereka ke aset non-kedaulatan. Cryptocurrency sebagai aset digital terdesentralisasi, dalam lingkungan seperti itu, mungkin akan menarik lebih banyak dana yang mencari perlindungan.
Meskipun pasar mungkin akan terus berfluktuasi dalam jangka pendek, dalam jangka panjang, ini bisa menjadi titik awal bagi pasar cryptocurrency untuk memasuki siklus kenaikan berikutnya. Bagi para investor yang memiliki pandangan optimis jangka panjang terhadap pasar cryptocurrency, penyesuaian pasar saat ini mungkin menawarkan kesempatan masuk yang lebih baik.
Namun, investor juga harus ingat bahwa pasar cryptocurrency memiliki volatilitas dan ketidakpastian yang tinggi, setiap keputusan investasi harus didasarkan pada pemahaman yang memadai tentang risiko. Saat mempertimbangkan investasi, sebaiknya evaluasi dengan cermat kemampuan Anda untuk menanggung risiko, serta lakukan pengelolaan aset dan risiko yang baik.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
18 Suka
Hadiah
18
5
Bagikan
Komentar
0/400
GateUser-4745f9ce
· 11jam yang lalu
Trump mulai beraksi lagi
Lihat AsliBalas0
SchroedingerGas
· 11jam yang lalu
big dump adalah kesempatan beli saja sudah selesai
Lihat AsliBalas0
CounterIndicator
· 08-01 09:35
lagi turun posisi long pasti mati
Lihat AsliBalas0
DYORMaster
· 08-01 09:34
Apakah ada yang benar-benar merasa turun? Ini disebut pullback, mengerti tidak?
Baru-baru ini, Trump mengumumkan undang-undang tarif yang menarik perhatian global, yang menetapkan tarif hingga 35% terhadap berbagai ekonomi seperti Uni Eropa, Kanada, India, Taiwan, dan Jepang. Tindakan ini menyebabkan guncangan hebat di pasar keuangan global dan dianggap sebagai kemungkinan tanda dimulainya perang dingin ekonomi yang baru.
Akibatnya, pasar saham AS mengalami penurunan yang signifikan, indeks Dow Jones turun lebih dari 250 poin, serta indeks S&P 500 dan Nasdaq juga mengalami penurunan yang tajam. Pasar cryptocurrency juga tidak luput dari dampak ini, harga Bitcoin menurun, dan mata uang kripto utama seperti Ethereum, Solana, dan XRP juga mengalami penurunan antara 2% hingga 5%.
Namun, volatilitas pasar sering mengandung peluang. Di saat pasar keuangan tradisional bergejolak karena ketidakpastian kebijakan, beberapa investor telah mulai mengalihkan perhatian mereka ke aset non-kedaulatan. Cryptocurrency sebagai aset digital terdesentralisasi, dalam lingkungan seperti itu, mungkin akan menarik lebih banyak dana yang mencari perlindungan.
Meskipun pasar mungkin akan terus berfluktuasi dalam jangka pendek, dalam jangka panjang, ini bisa menjadi titik awal bagi pasar cryptocurrency untuk memasuki siklus kenaikan berikutnya. Bagi para investor yang memiliki pandangan optimis jangka panjang terhadap pasar cryptocurrency, penyesuaian pasar saat ini mungkin menawarkan kesempatan masuk yang lebih baik.
Namun, investor juga harus ingat bahwa pasar cryptocurrency memiliki volatilitas dan ketidakpastian yang tinggi, setiap keputusan investasi harus didasarkan pada pemahaman yang memadai tentang risiko. Saat mempertimbangkan investasi, sebaiknya evaluasi dengan cermat kemampuan Anda untuk menanggung risiko, serta lakukan pengelolaan aset dan risiko yang baik.